Roma– Federasi Sepak bola Italia atau ( FIGC ) telah mengumumkan Perubahan Tanggal Jendela Tranfer Seri A Perubahan di lakaukan di akreankan Imbas virus Corona dan kompetisi yang semakin lama di jadwalkan akan Selesai di msuim ini.
Seria Semapt Di tangguhkan selama 3 bulan karena Imbas Corona dan kabarya Kembali Bergulir pada 21 Juni mendatang dan hal itu sudah di samapaikan oleh semua Klub Italia terutama Klub Seri A musim ini
Kondisi Ini membaut Seri A juga mnggalam perubahan Pegelaran yang Berantakan akrena Penggunduran utnuk itu Para Operator Liga KinI repot membuat jadwal ulang dan tanggal yang berbeda untuk Kompetisi yang akan di lanjutkan ini
Sering itu Tranfer Musim panan nanti pun menggalami Molor hingga Tanggal yang sudah di tentukan abru abru ini oleh Federasi Sepak Bola italia belum lama ini utnuk itu Seria akan di utamakaN Selesai dulu di musim ni agar bisa tuntas nantiya
Terpenggaruh Tanfer Musim digin Mendatang
Dampak Perubahan tanggal jendela transfer musim panas ini juga berdampak pada bursa transfer musim dingin tahun depan. Jendela transfer musim dingin Serie A yang biasanya dibuka pada 1 Januari mundur ke 4 Januari. Namun penutupan bursa transfer musim dingin tak mengalami perubahan dengan tetap di tanggal 31 Januari.
Untuk itu Perubahan Ini tetap akan terjadi seiring Kompetisi di mainkan kembali dan harus di tuntaskan di sisa musim ini untuk itu Pihak Penyelenggara akan mempersiapkan Segala Keperluan dan aturan Baru sementara akan di terapkan dalam kompetisi Lanjutan di msuim ini .
Seri A
Untuk Seri A tentuya akan di mainakn dan akan di utamaka Liga Mereak annti akrean Liga Seri A tertinggi di Italia dan beberap peraturan baru akan di laksanakan tiap klub untuk lanjutan kali ini
Kabarya penggantian pemain di Lanjutan musim ini membolehkan lima penukaran Pemain ketka berlaga dan di pastikan Pertandigan tampa penonton nantiya
Jika Sampai ada Penonton nantiya Klub Tuan rumah akan mendpatkan hukauman Sanksi dari pihak Penyelenggara karean penerapan Kesehatan yang di lanjutakan di Seri A dan hal itu telah di sampaikan oleh UEFA selaku Dewan tertinggi Sepak bola Di Eropa